Sperma encer tanda sel sperma sedikit. Menikah selama bertahun-tahun, namun belum juga dikarunai buah hati, bisa terjadi karena banyak faktor. Salah satunya, oligoasthenozoospermia atau kondisi dimana pria punya jumlah sperma kurang dari normal.
Apa penyebabnya dan bagaimana cara mengatasinya? Simak saja konsultasi pembaca VIVAlife dan dokter Fransisca Alvionita dari MeetDoctor di bawah ini:
Tanya:
Dokter yang baik, saya pria umur 32 tahun dan sudah hampir 5 tahun berumah tangga tapi belum memiliki keturunan. Setelah cek sperma, dikatakan saya mengidap Oligoasthenozoospermia.
Apakah yang dimaksud dengan Oligoasthenozoospermia dan apakah faktor penyebabnya? Selain itu, apakah bisa disembuhkan dan bagaimana cara penyembuhannya dan apakah penderita dapat memiliki keturunan?
Terima kasih,
Pembaca.
Jawab:
Oligoasthenozoospermia, yaitu suatu keadaan dimana jumlah sperma kurang dari normal (<20 juta/ml), dan pergerakan aktifnya kurang dari 40 persen. Keadaan ini mempengaruhi kemampuan sperma dalam membuahi sel telur. Analisa sperma yang kurang baik ini akan menurunkan peluang untuk memiliki anak.
Beberapa keadaan dapat menyebabkan hal ini, antara lain varikokel atau varises pada daerah testis, infeksi, imunologi, serta faktor pekerjaan tertentu yang mengkondisikan Anda di suhu yang tinggi, seperti pengemudi, koki, dan lain sebagainya.
Bila sudah diketahui penyebabnya, maka keadaan ini relatif bisa disembuhkan dan kemungkinan untuk mendapatkan keturunan pada penderita akan lebih tinggi atau normal kembali.
Untuk pengobatan selanjutnya, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter spesialis Andrologi.
Semoga bermanfaat,
dr. Fransisca Alvionita
Apa penyebabnya dan bagaimana cara mengatasinya? Simak saja konsultasi pembaca VIVAlife dan dokter Fransisca Alvionita dari MeetDoctor di bawah ini:
Tanya:
Dokter yang baik, saya pria umur 32 tahun dan sudah hampir 5 tahun berumah tangga tapi belum memiliki keturunan. Setelah cek sperma, dikatakan saya mengidap Oligoasthenozoospermia.
Apakah yang dimaksud dengan Oligoasthenozoospermia dan apakah faktor penyebabnya? Selain itu, apakah bisa disembuhkan dan bagaimana cara penyembuhannya dan apakah penderita dapat memiliki keturunan?
Terima kasih,
Pembaca.
Jawab:
Oligoasthenozoospermia, yaitu suatu keadaan dimana jumlah sperma kurang dari normal (<20 juta/ml), dan pergerakan aktifnya kurang dari 40 persen. Keadaan ini mempengaruhi kemampuan sperma dalam membuahi sel telur. Analisa sperma yang kurang baik ini akan menurunkan peluang untuk memiliki anak.
Beberapa keadaan dapat menyebabkan hal ini, antara lain varikokel atau varises pada daerah testis, infeksi, imunologi, serta faktor pekerjaan tertentu yang mengkondisikan Anda di suhu yang tinggi, seperti pengemudi, koki, dan lain sebagainya.
Bila sudah diketahui penyebabnya, maka keadaan ini relatif bisa disembuhkan dan kemungkinan untuk mendapatkan keturunan pada penderita akan lebih tinggi atau normal kembali.
Untuk pengobatan selanjutnya, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter spesialis Andrologi.
Semoga bermanfaat,
dr. Fransisca Alvionita